1. Apa
yang menyebabkan orang/seseorang terkena
a. Rasa
cemas (gelisah)
b. Iri
hati
c. Rasa
sedih
d. Rasa
rendah diri dan hilangnya kepercayaan kepada diri
e. Pemarah
Pertama kita akan membahas tentang rasa
cemas (Gelisah). Dimana kecemasan itu bisa melanda siapa saja, baik orang tua,
anak-anak, maupun remaja. Cemas bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Tak
peduli tempat dan wakt. Contoh kecemasan yang sering kita lihat adalah ketika
seseorang mengalami ujian mendadaktanpa sepengatahuan kita. Maka secara spontan
pula itu akan menyebabkan ke cemasan mendadak pada diri kita. Jika kita sudah
punya bekal yang baik, baik itu pemahaman, dan ilmu tentang yang di ujikan itu,
maka kita akan santai saja. Namun sebaliknya jika kita tidak mempunyai ilmu
yang baik, maka semua akan menyebabkan kecemasan yang sangat spontan pada diri
kita.
Yang kedua kita akan membahas iri hati.
Dimana iri hati ini sangat tidak baik untuk kehidupan kita, baik dalam
kehidupan ber masyarakat, teman sekeliling, dan juga tempat kerja. Contohnya
saja ibu-ibu rumah tangga. Disaat tetangganya punya Honda baru, maka timbul
rasa cemburu dan iri hati ingin memiliki hal sama dengan orang itu. Begitupun
juga dengan barang yang lainnya, saat beli mesin cuci, tv, mobil, dsb. Dia
selalu ingin beli juga. Ini sangat tidak baik jika memiliki kehidupan yang
seperti ini, yang suka iri hati dengan apa yang di miliki orang lain.
Yang ketiga kita akan membahas tentang
rasa sedih. Rasa sedih wajar untuk setiap orang, dan bisa di katakan setiap
insan harus punya rasa sedih ini. Karena apabila manusia tidak punya rasa
sedih, berarti dia tidak punya hati. Namun rasa sedih yang berlebihan tidaklah
boleh, karena akan menimbulkan dampak yang tidak baik. Contohnya, ketika
seseorang kematian anak, sang ibu hanya menangis dan setiap hari mengunjungi
makam anaknya. Inilah sebabnya tidak diperbolehkan rasa sedih yang
berkepanjangan.
Yang keempat kita akan membahas tentang
rasa rendah diri dan hilangnya kepercayaan kepada diri. Ini tentu tidak baik
untuk diri kita, dan siapa saja yang memiliki sifat seperti ini. Contoh dari
sifat ini ialah ketika seorang anak tidak mau berteman karena dia jelek,hitam,
dan bodoh. Itulah anggapan dia akan dirinya sendiri. Disini dia sendirilah yang
menyebabkan menset dirinya turun, karena dia tidak percaya akan kelebihan diri
dia dibalik kekurangan yang dia miliki.
Yang kelima kita akan membahas tentang
pemarah. Pemarah sangat tidak boleh bahkan tidak di anjurkan dalam agama.
Karena pemarah bisa berakibat buruk atau jelek akan diri kita. Contohnya saja
ketika seseorang berjalan kaki, dan kakinya terinjak, dan dia langsung menumbuk
orang yang menginjak kakinya, meskipun orang yang menginjaknya minta maaf.
Pemarah tanpa bisa mengontrol emosi yang baik untuk kehidupan dia, ini sangat
tidak baik untuk kehidupan dia, karena pasti sangat sulit untuk dia untuk
menyesuaikan diri dengan lingkungan.
2.
Pengaruh kesehatan
mental terhadapan kecerdasan seseorang?
Pengaruh kesehatan mental ini untuk
seseorang, pastinya sangat berpengaruh. Karena itu menentukan kehidupan seseorang
kedepannya seperti apa dan bagaimana?. Jika seseorang yang meiliki IQ yang
tinggi, maka orang itu sering mengalami gangguan mental karena orang yang sudah
terbiasa dipuji dan di angung-agungkan, sulit untuk menerima jika dia
dilecehkan, atau posisisnya dibawah orang yang dulu dibawah dia,
Dia pasti akan menggali lagi, bagaimana
caranya agar dia kembali keposisi awal saat dia dipuji-puji dan di
agung-agungkan oleh orang lain. Dan sebaliknya orang yang IQ-nya sedang atau
standar, dia tidak akan mikir banyak, dan berlebihan karena bagi dia apa yang
dia dapatkan sudah sepantasnya dan sewajarnya.
Dan jika di iringi lagi dengan mental
yang sehat, ini pastinya sangat baik. Karena orang yang mental sehat, pastilah
dia yang memiliki penyesuai diri baik dengan dirinya dan lingkungan. Karena dia
mengertia hal byang baik, dan hal-hal yang burukyang semestinya tidak dia
lakukan. itulah kesehatan yang berpengaruh terhadap kecerdasan seseorang. TerimahKasih.
Nama : Rika Yulinda Fak : Dakwah dan Komunikasi
NIM : 11442204468 Jur : Bimbingan Dan Konseling Islam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar