Nim:
11442204331
Matakuliah
: Konseling kesehatan mental masyarakat
Dosen
pemangku: M. Fahli Zatrahadi M.pd
1. Apa
yang menyebabkan seseorang mengalami rasa cemas (gelisah), iri hati, rasa
sedih, rasa rendah diri dan hilangnya kepercayaan diriserta pemarah?
2. Apa
pengaruh kesehatan mental masyarakat terhadap pikiran dan kecerdasan?
1. Rasa
cemas (gelisah)
Kecemasan ini muncul karena kecemasan
bersifat mengurangi kualaitas hidup seseorang bahkan cemas membuat seseorang
tidak bisa menjalankan hidupnya secara normal. Gangguan kecemasan (anixiety
disoder)di defenisiskan sebagai sekelompok penyakit mental yang membuat orang
menderita dan mengalami perasaan gugup dan khawatir yang berlebihan. Kecemasan
meruakan salah satu gangguan emosional yang paling umum, dan di tandai dengan
mengalami beberapa gejala emosional dan fisik seperti rasa takut, panik, mimpi
buruk, pikiran obsesif tak terkendali, terganggu terus menerus dengan
pengalaman traumatis, susah tidur, detak jantung meningkat, keringat dingin,
dan gangguan pencernaan.
Adapun penyebab dari rasa cemas ini
adalah:
-
Masalah dalam hidup
Seperti akibat
kurangnya ekonomi orang tua berlaku kritis terhadap anak, Gangguan kecemasan
pada anak-anak berpotensi muncul akibat orang tua yang perfeksionis atau
terlalau kritis, dan apabila anak-anak mendapat sedikit pengharagaan dari orang
tua mereka, maka anak tersebut akan takut dan cemas. Karena mereka sering di
marah dan kuarng perhatian dan kasih sayang orang tuanya.
-
Masalah fisiologis
Gangguan kecemasan bisa
muncul akibat faktor keturunan. Orang tua yang memiliki gangguan kecemasan
berkemungkinan besar menurun ke anak dengan masalah yang serupa. Kecemasan bisa
pula disebabkan adanya ketidakseimbangan kimiawi dala otak atau pemikiran
seseorang.
-
faktor lingkungan
beberapa faktor
lingkungan dapat menimbulkan gangguan kecemasan diantaranya
trauma,stres,perceraian orang tua,dan perubahan suasana di lingkungan tempat
tinggal dan pekerjaan.
-
Kepribadian
Orang-orang yang rendah
diri lebih rentan terhadapgangguan kecemasan. terus-menerus berfikir negatif
juga dapat menimbulkan gangguan ketidaksehatan mentalbagi mereka yaitu sering
cemas.
Dan orang yang gelisah itu biasanya dia
merasa tidak bisa melakukan sesuatau yang akan dikerjakannya pada masa yang
selanjutnya,misalnya gelisah karena takut tidak punya pekerjaan dan lain-lain. Dan gelisah itu timbul ketika
pikiran kita di penuhi rasa negative yang begitu tinggi akan sesuatu, hingga rasa
percaya diri akan hilang, tentu itu akan membuat kita menjadi gelisah.dan
gelisah itu timbul karena kita mersa takut tidak bisa mengerjakan kewajiban
kita sehingga takut pula untuk kehilangan haknya.
2. Iri
hati
Iri
hati merupakan penyakit mental ataupenyakit hati. Iri hati ini merupakan
keinginan hati agar keberhasialn yang diraih orang lain berpindah kepadanya
sehingga ia tidak senang terhadap orang yang berhasil atau memperoleh
keberuntungan. Iri hati sangat dilarang kerena berakibat buruk, baikbagi diri
sendiri mauaun oarang lain. Adapun akibat dari iri hati:
-
Menimbulkan rasa tidak
senang, cemburu,dengki,dendam terhadap orang yang berhasil.
-
Menimbulkan kejahatan
serta memutuskan tali persaudaraan terutama terhadap orang yang diirikannya.
Menurut Bertrand
russell, seorang filsuf, mengatakan bahwa iri hati adalah salah satu penyebab
utama ketidakbahagiaan. Orang yang iri hati tidak hanya menyebabkan
ketidakbahagiaan bagi dirinya sendiri,bahkan orang tersebut kemalangan orang
lain.
Bahkan
iri hati menyebabkan seseorang tidak sehat mental seperti ketidakstabilan
status sosial di dunia sekarang ini juga kesetaraan dari demokrasi dan
sosialisme,sangat berperan memeperluas
penyebaran iri hati dalam status kalangan masyarakat sekarang ini, sering
terjadi selisih paham diantara masyarakat danbahkan terjadi pembunuhan. Karena
itulah agama islam sangat-sangat melarang sifat iri hati serta merupakan
perbuatan yang tidak baik.
3. Rasa
sedih
Siapa
pun pasti tidak mau untuk mersa sedih yang cukup berat dengan berbagai masalah
yang elik. Kesedihan ini disebabkan oleh ketidaksehatan mental bagi seseorang
di antara nya sebagai berikut:
-
kehilangan suasana yang
berharga, seperti kehilangan kesempatan untuk mengikuti tes atau pernah
mengkuti tes ujian misalnya terus dia gagal dan ini ini timbulah perasaan
sedih, kehilangan banyak uang,kehilangan anggota tubuh penting dan lain-lain
-
Teringat atau terkenang
masa lalu ini bisa menyebabakan seseorang menjadi sedih dan menangis. Contohnya
seseorang yang sedang melihat foto anaknya yang telah lama hilang, dan teringat
akan masa kebahagiaan saat keluarganya masih utuh, dan sebagainya.
-
Memiliki masalah yang
rumit dan orang yang sedang punya masalah besar bisa jadi stress dan defresi
sehingga membuat mentalnya tidak stabil. Dan jika dia gagal dalam menyelesaikan
masalah ini terjadilah ketidaksehatan mental bagi seseorang ini maka dari itu
dia akan bersedih dan menangis
karena merasa sulit untuk menjalani
hidup ini dan tidak ada yang membantu menyelesaikan masalah tersebut.
-
Gangguan jiwa, dan
orang yang biasa orang yang sering sedih membuat jiwanya tdak stabil sehingga
dia bisa di kategorikan orang yang tidak sehat jiwa (gila), maka dari itu dia
akan sering ketawa, menangis,terharu,terkejut,terkesima,marah, takut dan
lain-lain.
4. Rasa
rendah diri dan hilangnya kepercayaan kepada diri
Rendah diri dapat berdampak sangat
negatif pada kehiduan seseorang dan dapat mempengaruhi semua aspek
keberadaanya. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor bahwa seseiarng di
pengaruhi oleh masa lalunya. Rendah diri menyebabkan rasa ketidakmampuan, tidak
berharga, dan kurangnya percaya diri. Oleh karena itu daat menurunkan kualitas
hidup seseorang dalam segala bentuknya. Hal ini juga membentuk dasar di mana
seseorang menjadi tertekan, mempunyai kecendrungan bunuh diri, dan gangguan
ketidaksehatan mental dan prilaku merusak diri sendiri, hasil akhir dari rendah
diri biasanya menyebabkan degradasi diri, yang menghilangkan cara berpikir
secara rasional. Karena rendah diri dapat berdampak besar pada kehidupan
seseorang, maka sangat perlu untuk mengetahui penyebab rendah diri yang
berpariasi di mana seseorang bisamengambil langkah-langkah yang di perlukan
untuk mengembangkan nilai yang lebih positif. Adapun yang menyebabakan rendah
diri atau hilangnya kepercayaan diri ini adalah
-
Hukuman dan pelecehan
dapat menyebabkan seseorang akan merasa tersisihkan oleh orang lain.
-
Keritik secara
berlebihan juga dapat menyebabkan seseorang kurang percaya diri.
-
Membandingkan dengan
orang lain secara terus menerus akan daat menyebabkan seseorang kehilangan
percaya diri dan kemampuan.
-
Harapan dapat juga
menyebabkan seseorang rendah diri bahkan putus asa.
-
Ekonomi dapat
menyebabkan seseorang rendah diri misalnya seoarang yang miskin akan minder
berteman dengan orang yang kaya dan menyebabkan orang yang miskin itu tadi
merasa kurang percaya diri untuk berteman dengan orang kaya, Dan dia akan
mengalami ganguan sosial dengan lingkungannya.
5. Marah
Marah merupakan merupakan emosi yang
tidak sehat, karena jika seseorang memiliki perasaan marah yang berlebihan maka
dapat di kategorikan gangguan mental. Seseorang marah bisa saja di sebabkan karena
kecewa,takut, tersinggung atau merasa terluka. Marah merupakan salah satu emosi
yang cukup berbahaya. Namun di beberapa
kasus seseorang biasanaya marah tanpa sebab yang jelas. Dan jika menemui kasus
seperti ini mak akan lebih baik jika anda mengetahui bahwa marah biasanay juga
disebabakan oleh beberaa faktor di luar kendali seseorang. Diantaranya faktor
marah secara tiba-tiba di sebabkan oleh:
-
obat tidur dengan
pengrauh beberapa fungsi obat tidur ini bisa menambah kemarahan seseorang.
-
Depresi, akibat depresi
seseorang dapat merasa sanagt marah, gelisah serta menyebabkan perasaan tidak
berharga malu atau merasa bersalah.
-
Autisme, gangguan
perkembangan ini bisa mempengaruhi pertumbuhan otak secara normal serta ketrampilan
sosial dan komunikasi. Banyak hal yang menstimulusi sensorik dapat
meningkatkan kemarahan penderita
autisme.
Pengaruh kesehatan
mental terhadap pikiran dan kecerdasan
1. Pengaruh
kesehatan mental terhadap pikiran
Di
antara masalah yang sering mengelisahakn orang tua, adalah menurunnya
kecerdasan dan kemampuan anaknya dalam pelajaran atau semangat atau semangat
belajar anak tersebut menurun, jadi pelupa, dan tidak sanggup memutuskan
perhatian terhadap anak tersebut. Mengenai pengaruh kesehataan mental atas
pikiran, memang besar sekali. Di antara gejala yang bisa dilihat yaitusering
lupa, tidak bisa mengkonsentrasikan pikiran tentang sesuatu hal yang penting,
kemampuan berfikir menurun, sehingga merasa seolah-olah tidak lagi cerdas,
pikirannya idak bisa di gunakan, kelemahan dalam bertindak, lesu, malas,tidak
bersemanagat kurang inisiatif, dan mudah terpengaruh oleh krititkan-kritikanorang
lain, sehingga mudah meninggalkan rencana baik yang telah dibuatnya hanya
karena keritikan orang lain. Semuanya itu bukanlah suatu sifat yang datang
tiba-tiba dan dapat di ubah dengan nasehat dan teguran saja, akan tetapi telah
masuk terjalin ke dalam pribadinya yang tumbuh sejak kecil.
2. Pengaruh
kesehatan mental terhadap kecerdasan
Kecerdasan
seseorang merupakan warisan dari orang tuanya. Hal ini telah terbukti dari
berbagai penelitian yang dilakukan para ahli. Namun demikian, kecerdasan ini
tidak akan berkembang bila tidak di dukung oleh lingkungan dan adanya
kesempatan yang dapat merangsang kecerdasan tersebut.
Adanya berbagai pengaruh kesehatan mental atas
pikiran,diantaranya adanya perasaan sering lupa atau kurangnya konsentrasi
dalam berpikir, dan sebagainya. Dan jika hal ini dibiarkan terus menerus maka
ia akan menyebabkan ganguan kesehatan mental yang serius.
Ada berbagai pengaruh kesehatan mental atas pikiran, di
antarnya adanya perasaan sering lupa atau kurangnya konsentrasi dalam berpikir,
dan sebagainya. Dan jika ini di biaran terus menerus maka seseorang itu akan
mengalami gangguan kesehatanmental.
Anak yang pemurung, bodoh merupakan gangguan ketenangan
si anak. Dia menjadi tidak mamapu mengerakkan daya pikirnya sehingga dia
kehilangan konsentrasinya dalam menerima pelajaran, inilah yang menyebabkan dia
menjadi bodoh, jadi bukan karena dia benar-benar bodoh.
Penyebab lain terganggunya ketenangan anak perlakukan
orang tua yang terlalu mengekang kebebasan anak, terlalau memperdulikan anak
yang sangat berlebihan dan anak pun tidak boleh berbuat apa-apa, suka
membanding-bandingkan anak dengan anggota keluaraga yang lain yang lebih cerdas
dari si anak, dan sebagainya,
Terganggunya ketenangan anak di sebabkan perlakuan orang
tua yang sering bertengkar. Menekang si anak, sering di pukul oleh ibubapaknya,
karena dia malas belajar atau karena kenakalnnya. Suasana rumah dan perlakuan
orang tuanya sangat menekan perasaan menyebabkan si anak merasa binggung dan
mencoba mencari perlakuan orang dengan melakukan yang melarang.[1]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar