TUGAS INDIVIDU
NIM : 11442104531
DOSEN :
M FAHLI ZATRAHADI
MATA
K : KONSELING KESEHATAN MENTAL
KegelisahanMasyarakatDalam
GangguanKesehatan Mental
Dalam kehidupan jasmani seseoarng di
katakan sehat apabila energy yang ada mencakupi daya tahan bagi tubuhnya sehingga
kita memiliki kekuatan untuk menjalankan aktivitas-aktivitas dalam hidup dan kondisi
badan pun terasa nyaman dan sehat. Dr.kartinikartono, mengatakan bahwa orang
yang sehat mental ny amemiliki sifat-sifat khas, antara lain mempunyai kemampuan
untuk bertindak secara opisien, memiliki tujuan hidup, memiliki konsep diri
yang sehat, memiliki koordinasi antara segenap potensi dengan usaha-usahanya memiliki
regulasi,dan batin yang selalu tenang.
Begitu pula
dengan dengan ketenangan hidup, jika mental seseorang dikatakan seha tmaka
orang tersebut akan mencari kebahagiaan dalam hudupnya, meskipun tidak mencapai
semua yang diinginkan. Karena, untuk mencapai itu semua akan banyak rintangan
yang terjadi. Sebagaimana yang dikatakan dalam pengertian dari kesehatan mental
tersebutbahwa orang yang sehat mental nyaialah :
1.
Terhindarnya seseorang dari gejala-gejala gangguanjiwa dan gejala-gejala
penyakit jiwa
2.
Kemaampuan untuk menyesuaikan diri dengan diri sendiri dan orang
lain serta lingkungan di mana ia hidup
3.
Pengetahuan dan perbuatan yang bertujuan untuk mengambangkan dan memanfaatkan
segal apotensi, bakat dan pembawaan yang ada semaksimal mungkin, sehingga membawa
kebahgiaan kepada diri sendiridan orang lain.
4.
Terujudnya keharminisan yang sungguh-sungguh antara fungsi-fungsi jiwa,
seerta mempunyai kemampuan untu kmenghadapi problem-problem yang biasa terjadi.
Dengan demikian
dapat kita simpulkan bahwa orang yang terkena gangguan dari kesehatan mental,
ialah seseorang yang mana dalam kehidupannya suatu konflik yang terdapat pada batin
/ jiwa seseorang tersebut, yang apabila seseorang telah terkenagangguan kesehatan
mental maka itu akan sangat mempengaruh terhadap perasaan, tingkahlaku, pikiran/kecerdasan
dan kesehatan pada diri seseorang tersebut.
Dengan uraian
di atas tentu dalam kehidupan di masyarakat sering terjadihal-hal yang
sedemikianrupa, yang mana tanpa disadar terkadang ternyata kita telah menyeleweng
atau keluar dari suatu kebenaran yang tidak seharusnya terjadi dalam kehidupan kita
bermasyarakat, sebab kita sebagai manusia tidak akan luput dari yang namanya masalah
atau problema hidup.
Berikut;
v pengaruhkesehatan
mental terhadapperasaan di dalamkehidupanmasyarakat
a.
Rasa cemas (gelisah)
Perasaan tidak menentu,
panik, takut tanpa mengetahui apa yang ditakutkan dan tidak dapa tmenghilangkan
rasa gelisah dan kecemasan itu. Seorang ibu akan gelisah, kerena anaknya terlambat
pulang dari sekolah. Pikran sudah bermacam-macam, takut anaknya di culik, , dan sebagainya. Si ibubingung, keluh kesah,
mengeluh kesana kesini dan lekas pening atau dikarnakan harga makanan naik.
Yang mana terlau banyak kegelisahan yang tidak pada tempatnya. Bukannya berpikir
bagaimana cara mengatasi masalah tersebut.
b.
Irihati
Sering iri atas
kebhagiaan yang di dapat orang lain, yang mana perasaan ini bukan karena kebusukan
hati seperti yang biasa di sangka orang lain, tetapi dikarenakan ia sendiri tidak
merasakan kebahagiaan dalam hidupnya.Seorang ibu iri kepada tetangganya yang
melihat kebahagiaan keluarga tetangganya tersebut yang mana ibu dari anak-anak tetangganya
tersebut begitu rukun dan damai terhadap kedua orang tuanya, sehingga si ibu selalu
jengkel terhadap anak-anaknya dan membanding-bandingkan anaknya dengan anak tetangganya,
dan si anak pun menjadi pembangkang terhada porangtuanya.Yang tidak di sadari itu
adalah kelalaian dari kedua orang tua tersebut dalam mendidik anaknya.
c.
Pemarah
Marah sebenarnya
adalah ungkapan dari rasa hati yang tidak enak, biasanya hal ini di sebabkan dari
kekecewaan, ketidakpuasan atau tidak tercapainya suatu keinginan. Apabila seseorang
sedang mengalami rasa tidak enak terhadap dirinya, maka sedikit saja suasana luar
mengganggu ia akan marah. Bisa saja yang menjadi sasaran anak, istri, teman keluarga,
dan orang di sekitar kita.Namun sesungguhnya dalam suasana tertentu terkadang kita
perlu marah yang mana marah itu kita keluarkan dalam situasi dan kondisi yang
tepat.
v Pengaruhkesehatan
mental terhadappikiran/kecerdasan.
Dalam penelitian
telah banyak yang mengatakan bahwa kecerdasan seorang anak itu memang diwaris sesuai
dengan hukum waris/keturunan, artinya kecerdasan seorang anak tiu di pengaruhi oleh
kecerdasan orang tuanya, apabila seorang anak itu cerdas, kemungkinan besar anak nya juga akan cerdas, dan itu terbukti.
Akan tetapi, jika tidakmendapatkesempatandenganlingkungan yang
baikuntukberkembang, makakecerdasanitutidakakanmencapaikemampuannya yang
maksimal. Sepertibibittanaman yang baik, jikadibiarkantumbuh di atastanah yang
kering, dantidak di rawat di biarkan di penuhirumput,
makatanamantersebuttidakajkanmengahasilkanseperti yang di harapakan.
Mengenai pengaruh kesehatan
mental terhadap pikiran memang besar sekali diantara gejala yang sering kita amati;
sringlupa, tidak bisa mengkonsentrasikan pikirannya, kemampuan berpikir menurun,
sehingga orang beranggapan seolah-olah ia tidak cerdas, dan sebagainya. Dan
jiak kita dapati di sekolah seorang anak yang bodoh itu belum tentu ia bodoh amunmungkin ia tidak mampu menggunkan kecerdasannya akibat adanya ketidak tenangan jiwa pada dirinya.
Bisa saja hal itu terjadi di sebabkan orang tuanya, yang dengan perlakuan yang
terlalu keras,
tidak banyak memperdulikan kepentingan sianak,suka membanding-bandingkan sianak dengan anak lain,
dan sebagainya. Dan juga banyak sekali anak menjadi pemalas belajar dan bodoh di
sekolah, karena orang tua sering berantem,
atau tidak saling pengrtian dan penghargaan antara ibu-bapak.
v Pengaruhkesehatan
mental terhadaptingkahlaku( kelakuan ).
Ketidaktentramanhati,
atau kurang sehatnya mental,
sanagat mempengaruhi kelakuan dan tindakan seseorang.Misalnya seorang yang
merasa tertekan,
atau gelisah cendrung aka nmengatasi perasaanya dengan jalan mengungkapkanny akeluar,
akan tetapi tidak selamanya orang mendapatkan kesmpatan untuk itu,
mungkin karena tidak berani seperti anak kecil yan gsering dimarahi dan di
pukuli oleh ibu bapaknya. Kemarahan dan pukaln orang tua itu tidak menyengkan pada perasaan sianak,
tapi ia takut untuk melawan, maka terjailah pertentangan batin pada diri sianak,
dan untuk penyelesaian nya ia akan melakukan suatu tindakan yang tidak disenagi oleh
orang tua, atau melampiaskan perasaannya yang tertekan itu kepada kawannya (berkelahi),
mengganggu adik-adiknya ata umerusaj dan memecahkan barang-barang kepunyaan orang
tuanya.
v Pengaruhkesehatn
mental terhadapkesehatanbadan.
Kalau dulu orang
mengatakan bahwa mental yang sehat itu terletak dalam badan yang sehat,
maka sekarng terbukti pula sebaliknya.Yaitu kesehatan mental
menentukan kesehatan badan.Akhir-akhir ini bayak terdapa tpenyakit yang dinamakan
psychosomatic, yaitu jenis penyakit badan yang di sebabkan oleh mental.
Contohnya seorang ibu menderita penyakit jantung selama beberapa tahun.Selama itu ia teru sberhubunga ndengan dokter
yang mencoba merwatnya, disamping itu ia juga memintana sehat dan obat-obatan kedukun-dukun,
namun tiada hasil, sehingga rasa kepercayaan pada dirinya pun hilang, namuns etelah
di teliti latar belakanghidup dan pengalaman-pengalaman yang di lalui nya ternyata,
terbuktilah bahwa penyakit yang di deritanya selama ini bukanlah penyakit yang di
sebabkan olehadanyasakit/kerusakan padajantungnya,
akan tetapi karena tekanan-tekanan perasaan yang di alami dalamkeluarga.
Dia kurang mampu memehami suaminya,
dan tidak banyak berdiskusi mengungkapkan perasaan-perasaan yang
dialaminya kepada siapapun.Baik suami maupun orang tunya sendiri.Semua perasaan yang
mengganggu pikiran danketenanganbatinnya
ditanggungnya sendiri sehingga menyebabkan jantungnya terganggu,
dan menjadi penyakitbagi drinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar